Oleh: Ustaz Yusuf Mansur
Saya, dan kebanyakan manusia, senangnya mencari jawaban, bukan mencari penyebab. Sehingga kadang-kadang, jawaban yang ditemukan, temporer (sementara) sifatnya, bahkan palsu. Saya contohkan, di dalam buku tersebut, seorang yang rumahnya tergenang air.